Semua berawal dari Fattah masuk ke asrama ilmu 9 yang mana berisi jagoan yang bernama Mohan.
Semua berawal dari Fattah masuk ke asrama ilmu 9 yang mana berisi jagoan yang bernama Mohan.
Aqeela masih mematung di pintu masuk dapur asrama dengan wajah yang super shock. Saat itu Fatah belum menyadari kehadiran Aqeela. Sampai dengan terdengar teriakan Aqeela yang sangat kecewa sedih dan dramatik.
Aqeela masih mematung di pintu masuk dapur asrama dengan wajah yang super shock. Saat itu Fatah belum menyadari kehadiran Aqeela. Sampai dengan terdengar teriakan Aqeela yang sangat kecewa sedih dan dramatik.
Victoria menawarkan Fattah untuk menjadi pacarnya dan akan memberitahu siapa yang melaporkan Zara ke bu Anita, namun Fattah menolaknya.
Victoria menawarkan Fattah untuk menjadi pacarnya dan akan memberitahu siapa yang melaporkan Zara ke bu Anita, namun Fattah menolaknya.
Fattah, Aqeela, dan Zara berjalan berdampingan di koridor yang mulai ramai oleh siswa-siswi yang menuju kelas. Suasana sedikit tegang, tapi Fattah mencoba tetap tenang saat dia menjelaskan rencananya. Zara merasa nggak nyaman. Aqeela lalu nyerocos, “Zara, lo harus berterima kasih banget sama cowok gue. Hari ini, gue dan lo harus berdamai, Zara. Kita dukung Fattah bareng-bareng, ya? Kalau Fattah menang, urusan kedekatan lo sama Fattah yang nggak penting itu... bakal berakhir soalnya.”
Fattah, Aqeela, dan Zara berjalan berdampingan di koridor yang mulai ramai oleh siswa-siswi yang menuju kelas. Suasana sedikit tegang, tapi Fattah mencoba tetap tenang saat dia menjelaskan rencananya. Zara merasa nggak nyaman. Aqeela lalu nyerocos, “Zara, lo harus berterima kasih banget sama cowok gue. Hari ini, gue dan lo harus berdamai, Zara. Kita dukung Fattah bareng-bareng, ya? Kalau Fattah menang, urusan kedekatan lo sama Fattah yang nggak penting itu... bakal berakhir soalnya.“
Fattah, Zara, Aqeela, dan Harry melihat Pak Alex menoleh ke arah mereka. Fattah dan Aqeela saling memandang, menyadari bahwa mereka harus bertindak cepat. Harry dengan sigap membawa mereka berlari ke arah yang berbeda, menuju sudut tersembunyi di belakang gedung yang jarang dilewati.
Fattah, Zara, Aqeela, dan Harry melihat Pak Alex menoleh ke arah mereka. Fattah dan Aqeela saling memandang, menyadari bahwa mereka harus bertindak cepat. Harry dengan sigap membawa mereka berlari ke arah yang berbeda, menuju sudut tersembunyi di belakang gedung yang jarang dilewati.
Fattah nampaknya cemburu ketika Mohan dekati Aqeela.
Fattah nampaknya cemburu ketika Mohan dekati Aqeela.
Zara menolak ajakan Fattah untuk ke kelas bareng. Zara bicara sesuatu kepada Fattah yanng membuat Fattah pergi.
Zara menolak ajakan Fattah untuk ke kelas bareng. Zara bicara sesuatu kepada Fattah yanng membuat Fattah pergi.
Di Depan Fattah, Mohan Terang-terangan Bilang Aqeela Lucu.
Di Depan Fattah, Mohan Terang-terangan Bilang Aqeela Lucu.
Fattah dapat kiriman foto Aqeela karokean bareng Mohan, namun Fattah lebih percaya penjelasan Aqeela ketimbang foto yang dikirimkan dari orang lain.
Fattah dapat kiriman foto Aqeela karokean bareng Mohan, namun Fattah lebih percaya penjelasan Aqeela ketimbang foto yang dikirimkan dari orang lain.
Mohan lagi mengagumi postingannya sendiri. Diva dan Adit sedang melihat itu. Tiba tiba Fattah nongol. Fattah bicara dengan geram, “Sekarang! Lo dan Gue, sportif aja. Kita tarik-tarikan! Kalo gue menang, stop ganggungin Aqeela selamanya.”
Mohan lagi mengagumi postingannya sendiri. Diva dan Adit sedang melihat itu. Tiba tiba Fattah nongol. Fattah bicara dengan geram, “Sekarang! Lo dan Gue, sportif aja. Kita tarik-tarikan! Kalo gue menang, stop ganggungin Aqeela selamanya.”
Terlihat Go Green dan Duo Vibes yang sedang memperhatikan taman. Tiba- tiba Kiara mendatangi mereka. Kiara bilang Anak-anak asrama sembilan ilmu diminta kumpul semua ke aula serba guna sekarang! Semua yang mendengar itu tegang. Kiara tersenyum ke William, Flavio langsung bete. Zara masuk ke toilet mencari Sandy. Tiba-tiba Sandy, terlihat di pantulan kaca. Dengan gaya santai, Sandy berjalan ke wastafel dan cuci tangan. Dia bertanya pada Zara, tapi tanpa menatapnya. “Lo nyariin gue kan dari tadi? “ Zara tanya, “kamu.. saling kenal sama Fattah?”
Terlihat Go Green dan Duo Vibes yang sedang memperhatikan taman. Tiba- tiba Kiara mendatangi mereka. Kiara bilang Anak-anak asrama sembilan ilmu diminta kumpul semua ke aula serba guna sekarang! Semua yang mendengar itu tegang. Kiara tersenyum ke William, Flavio langsung bete. Zara masuk ke toilet mencari Sandy. Tiba-tiba Sandy, terlihat di pantulan kaca. Dengan gaya santai, Sandy berjalan ke wastafel dan cuci tangan. Dia bertanya pada Zara, tapi tanpa menatapnya. “Lo nyariin gue kan dari tadi? “ Zara tanya, “kamu.. saling kenal sama Fattah?”
Fattah ingin menguji kejujuran Aqeela, apakah selama ini ia pernah memikirkan Mohan. Sepertinya mimik wajah Aqeela tak sejalan dengan ucapannya.
Fattah ingin menguji kejujuran Aqeela, apakah selama ini ia pernah memikirkan Mohan. Sepertinya mimik wajah Aqeela tak sejalan dengan ucapannya.
Aqeela meluapkan kekesalannya pada Mohan ke Zara. Aqeela pun menarik Zara untuk pergi menemui Mohan. Aqeela ingin Mohan memperbaiki hubungan Aqeela dengan Fattah.
Aqeela meluapkan kekesalannya pada Mohan ke Zara. Aqeela pun menarik Zara untuk pergi menemui Mohan. Aqeela ingin Mohan memperbaiki hubungan Aqeela dengan Fattah.
Sandy kaget saat Harry mengetahui nama lengkap dirinya.
Sandy kaget saat Harry mengetahui nama lengkap dirinya.
Fattah ajak Aqeela ketemu di taman. Di sana Fattah ungkapin perasaannya ke Aqeela. Fattah insecure ketika melihat Aqeela lebih seru dengan Mohan.
Fattah ajak Aqeela ketemu di taman. Di sana Fattah ungkapin perasaannya ke Aqeela. Fattah insecure ketika melihat Aqeela lebih seru dengan Mohan.
Aqeela yang tidak tahan lagi akhirnya berbalik badan dan mulai berlari. Fattah melihat itu tertawa kecil. Zara yang lagi jalan ngeliat Fattah sendirian di sana.